Vokalis Black Sabbath itu berjalan-jalan tanpa tongkatnya di Los Angeles pada Kamis lalu. Rekan rocker berusia 74 tahun itu memetik bunga saat berjalan-jalan, mengulurkannya agar Osbourne dapat menciumnya.

Pelantun "Crazy Train" itu mengenakan pakaian serba hitam selama jalan-jalan, mulai dari kemeja dan celana pendek hingga sepatu kets dan kaus kaki yang serasi.

Seperti dilansir PageSix, Osbourne didiagnosis dengan penyakit Parkinson pada tahun 2003, tetapi menunggu hingga Januari 2020 - satu tahun setelah dia jatuh parah di kamar mandi. "Ini bukan hukuman mati dengan imajinasi apa pun," kata istri pemenang Grammy, Sharon Osbourne, kepada pemirsa "Good Morning America" selama wawancara bersama pada saat itu.

Dia menambahkan bahwa Ozzy dapat mengalami "hari yang baik, dan kemudian hari yang sangat buruk".

Osbourne menjelaskan kepada The Observer bahwa Parkinson terasa seperti "berjalan-jalan dengan sepatu bot timah". “Kami memiliki sedikit perselisihan sekarang dan nanti, tetapi jika tidak, kami akan melanjutkannya,” katanya.

Pada Juni 2022, Ozzy menjalani operasi yang "mengubah hidup" untuk melepas dan menyetel kembali peniti di leher dan punggungnya akibat kecelakaan sepeda quad tahun 2003 yang diperburuk oleh kejatuhannya di tahun 2019.

Dia sejak itu terlihat berjalan dengan tongkat pada beberapa kesempatan. Meskipun Ozzy melakukan pertunjukan paruh waktu NFL pada September 2022, dia baru saja pensiun dari tur dan membatalkan pertunjukan mendatangnya.

“Tidak pernah terbayangkan bahwa hari-hari tur saya akan berakhir seperti ini,” tulis Ozzy di Twitter yang emosional pada bulan Februari. Ia menulis bahwa dia “tidak mampu secara fisik” untuk pergi ke pertunjukan.

“Tim saya saat ini sedang memikirkan ide di mana saya dapat tampil tanpa harus melakukan perjalanan dari kota ke kota dan negara ke negara,” tambahnya saat itu.