Louis Tomlinson menghadiri konser mantan rekan satu band One Direction, Zayn Malik, di Los Angeles minggu ini.

Penyanyi berusia 32 tahun itu menyapa "sahabat lamanya" di pertunjukan tunggalnya di Shrine Exposition Hall pada Rabu lalu (29/1).

Menyulut kerumunan dengan teriakan histeris, Zayn memberi tahu mereka: "Malam ini sesuatu yang istimewa. Seorang sahabat lamaku ada di sini untukku malam ini."

Pembuat lagu hit 'Pillowtalk' - yang keluar dari boy band papan atas itu pada tahun 2015, setahun sebelum mereka mengumumkan hiatus tanpa batas waktu - tidak ingin membocorkan lokasi Louis untuk menghindari para penggemar yang berbondong-bondong datang untuk menemuinya.

Ia menambahkan dalam klip viral itu,"Ia bersembunyi di suatu tempat di sini. Aku tidak ingin membocorkan lokasinya, tetapi Louis ada di sini malam ini."

Zayn dan Louis, 33, terakhir terlihat di tempat yang sama saat menghadiri pemakaman mendiang rekan satu bandnya Liam Payne di Buckinghamshire pada November lalu, bersama dengan Harry Styles, 30, dan Niall Horan, 31 dari 1D.

Kehilangan tragis Liam - yang jatuh dari balkon hotel di Buenos Aires pada bulan Oktober 2024 hingga meninggal dunia pada usia 31 tahun - membuat tur solo perdana Zayn ditunda sehingga ia dapat berduka atas kepergian sahabatnya.

Pada malam pertama 'Stairway to the Sky Tour' yang tertunda di O2 Academy di Leeds, Inggris utara, pada 23 November, penyanyi 'Dusk Till Dawn' itu menayangkan penghormatan visual untuk Liam.

Saat lagu Zayn 'Stardust' diputar, latar belakang biru ditampilkan di layar dengan hati merah dan kata-kata: "Liam Payne 1993 - 2024. Love you bro."

Minggu ini, beredar rumor bahwa para pembuat lagu hits 'Night Changes' itu akan bersatu kembali di BRIT Awards pada tanggal 1 Maret di The O2 Arena, London, sebagai penghormatan kepada Liam.

"Penghormatan kepada Liam di acara penghargaan tahun ini telah menimbulkan kehebohan dan spekulasi bahwa anggota One Direction yang tersisa akhirnya bisa bersatu kembali di atas panggung," kata seorang sumber kepada The Sun.

"Itu akan menjadi cara yang sangat tepat untuk menghormati Liam dan pembicaraan sudah berlangsung tentang bagaimana membuat segmen BRIT ini tak terlupakan."