Gerard Piqué berbicara di depan umum untuk pertama kalinya tentang perpisahannya dengan Shakira setelah lebih dari satu dekade bersama. "Saya tidak akan mengatakan, saya tidak mau," kata bintang sepak bola itu ketika ditekan dalam profil oleh media Spanyol El Pais tentang bagaimana perpecahan itu memengaruhi dirinya.

Sebaliknya, ia memilih untuk berbicara tentang dua putra mantan pasangan itu, Milan yang berusia 9 tahun dan Sasha yang berusia 7 tahun. “Setiap orang memiliki tanggung jawab untuk melakukan yang terbaik untuk anak-anak mereka,” lanjutnya.

“Ini tentang melindungi mereka. Itulah tugas semua orang tua dengan anak-anak mereka. Itulah yang saya fokuskan dan itulah peran saya sebagai seorang ayah.”

Piqué membalas liputan media seputar perpecahan dan hubungan barunya dengan mahasiswa Barcelona Clara Chia, dengan mengatakan, “Masalahnya adalah bagaimana orang memandang sesuatu atau bagaimana pers mengemasnya. Saya masih melakukan apa yang saya inginkan. Aku ingin setia pada diriku sendiri. Saya tidak akan membuang-buang uang untuk membersihkan citra saya."

“Orang-orang yang saya cintai dan khawatirkan adalah orang-orang yang mengenal saya. Selebihnya, saya tidak peduli,” tegasnya seperti dilansir Billboard.

“Saya memberikan energi saya pada orang-orang yang paling dekat dengan saya dan memberi mereka apa yang saya miliki. Saya sangat senang. Ada perubahan dalam hidup saya dan saya tahu bagaimana mempertahankan kebahagiaan itu.”

Sementara itu, Shakira blak-blakan di sisi perpisahannya, menyindir Piqué dengan keras pada kolaborasi Bizarrapnya "BZRP Music Sessions #53," yang meroket ke No. 1 di tangga lagu Hot Latin Songs dan akhirnya memecahkan 14 Guinness World.