Gitaris Rage Against The Machine Tom Morello dikritik karena memposting kutipan anti-Nazi secara online.

Pada Kamis 1 Juni, rocker berusia 59 tahun itu memposting kutipan ke akun Twitter-nya yang berbunyi, "Pepatah Jerman: Jika 9 orang duduk di meja dengan 1 Nazi tanpa protes, ada 10 Nazi di meja."

The New York Post menerjemahkan bahwa sang gitaris berusaha mengatakan,"Mereka yang dengan sopan terlibat dengan orang-orang yang menunjukkan perilaku kebencian terlibat dalam tindakan buruk mereka."

Seperti dilansir MusicNews, Tom kemudian dituduh fasisme dan intoleransi oleh penggemarnya. “Meskipun kedengarannya berprinsip, sebenarnya tidak,” jawab seorang pengguna Twitter. “Ini adalah mekanisme untuk menghentikan percakapan. 9 orang dapat duduk di meja dengan 1 orang Nazi dan berbicara dan mendidik seorang Nazi tersebut tentang masalah dan kebenaran dengan bukti dan mengubah Nazi itu. Itu namanya diplomasi.”

"Jadi menurutmu tidak mungkin berbicara sopan dengan seseorang untuk berubah pikiran?" tanya yang lain, sementara seorang komentator bertanya apakah Tom menganggap pendukung Trump sebagai Nazi.

Tom dan bandnya Rage Against The Machine sebelumnya pernah menjadi berita utama karena pandangan politik sosialis mereka. Tom belum menanggapi reaksi tersebut.