Selalu Membuang Kulit Pisang? Berarti Anda Telah Membuang Camilan Lezat dan Bergizi
Setiap kali Anda mengupas pisang dan membuang kulitnya, Anda membuang camilan lezat dan bergizi.
Sebuah penelitian baru-baru ini menunjukkan bahwa jika kulit pisang direbus, dikeringkan, dan digiling menjadi tepung, kulit pisang dapat diubah menjadi makanan panggang yang rasanya sama lezatnya, bahkan lebih enak daripada produk berbahan dasar gandum.
Kecuali Anda adalah pembaca setia blog memasak vegan atau penggemar Nigella Lawson, Anda mungkin tidak pernah mempertimbangkan untuk memasak dengan kulit pisang.
Namun, tidak hanya aman, para ilmuwan juga menunjukkan bahwa kulit pisang benar-benar baik untuk Anda.
Ketika produk percobaan tersebut diuji rasa, konsumen melaporkan bahwa mereka sama senangnya dengan rasanya seperti mereka senang dengan kue gula tanpa kulit.
Anda bahkan akan mendapatkan banyak mineral dan nutrisi pelawan kanker. Misalnya, kue gula yang diperkaya dengan kulit pisang mengandung lebih banyak serat, magnesium, kalium, dan senyawa antioksidan.
Di sisi negatifnya, menambahkan terlalu banyak tepung kulit pisang memang menghasilkan kue yang agak kecokelatan dan keras, mungkin karena serat yang berlebihan.
Namun, ketika adonan dibuat dengan tepung yang mengandung 7,5 persen kulit pisang, tekstur kue menjadi jauh lebih menarik.
Sebagai bonus, makanan ini juga dapat disimpan dengan baik di rak selama tiga bulan pada suhu ruangan.
Meskipun penelitian tersebut hanya melihat konsekuensi dari penambahan kulit pisang pada kue panggang, hasilnya menunjukkan penggunaan tepung kulit pisang pada roti, kue, dan pasta mungkin juga layak dipertimbangkan.
Baru-baru ini, misalnya, sebuah penelitian tentang kue kulit pisang menemukan bahwa kulit buah yang berwarna kuning memberikan warna makanan alami pada produk panggang tersebut serta meningkatkan nutrisi.
Sementara itu, sebuah penelitian tahun 2016 menemukan bahwa mengganti hingga 10 persen tepung terigu dengan tepung kulit pisang dapat memperkaya roti panggang dengan kandungan protein, karbohidrat, dan lemak yang lebih tinggi.
Tidak suka memanggang? Nigella Lawson telah menggunakan kulit pisang dalam kari, dan para blogger vegan baru-baru ini mempopulerkan ide tentang bacon kulit pisang.
Mengonsumsi kulit buah ini bukan hanya pilihan yang sehat, tetapi juga dapat membantu mengurangi sampah makanan.
Sekitar 40 persen dari berat pisang ada di kulitnya, dan sering kali, kulit yang kaya nutrisi ini dibuang begitu saja.
Tentu saja, kulit pisang tidak berguna jika mentah. Namun, jika diolah dengan benar, rasanya bisa sangat lezat.
Kulit pisang bahkan dapat memperpanjang masa simpan beberapa produk karena kulitnya memiliki sifat antioksidan dan antimikroba.
Hal yang sama juga berlaku untuk kulit buah lainnya, seperti kulit mangga, yang juga ditemukan dapat meningkatkan sifat antioksidan kue dan meningkatkan rasanya.
Jadi, lain kali Anda mengupas pisang untuk mengambil dagingnya, pertimbangkan untuk menyimpan kulitnya. Perut Anda mungkin akan berterima kasih nanti.
Penelitian ini dipublikasikan di ACS Food Science & Technology. (kpo)