Celine Dion memberikan penghormatan kepada mendiang suaminya, René Angélil, pada hari peringatan sembilan tahun kematiannya.

Penyanyi legendaris asal Kanada itu mengunggah foto dirinya dan ketiga putranya di Instagram resminya (15/1) sambil duduk di sofa merah yang tampak seperti taman belakang.

Dia meluangkan waktu untuk memberikan penghormatan kepada suaminya, Angélil, yang meninggal pada Januari 2016 di usia 73 tahun setelah berjuang melawan kanker tenggorokan.

"René, kami tidak percaya kamu sudah tiada sembilan tahun," tulisnya di awal unggahannya.

"Tidak ada hari berlalu tanpa kami merasakan kehadiranmu, RC, Eddy, Nelson, dan aku."

"Kamu adalah pejuang terhebatku, pasanganku, dan orang yang selalu melihat sisi terbaik dalam diriku. Aku menghormatimu dan kamu akan selalu dirindukan mon amour Kami mencintaimu. – Celine xx ”

Dion dan Angélil bertemu saat penyanyi itu berusia 12 tahun sementara produser sekaligus manajer Dion berusia 38 tahun.

Keduanya mulai berpacaran tujuh tahun kemudian. Mereka menikah pada Desember 1994 di Basilika Notre-Dame Montréal dan dikaruniai tiga orang anak, seorang putra sulung dan sepasang saudara kembar.

Penyanyi hit ‘It’s All Coming Back To Me’ itu juga membagikan sebuah unggahan di Instagram-nya bulan lalu untuk merayakan ulang tahun pernikahan ke-30 antara dirinya dan Angélil.

Dalam berita lain, Mk.gee sebelumnya membawakan lagu Dion ‘My Heart Will Go On’ di pertunjukannya yang tiketnya terjual habis di Philadelphia.

Baru-baru ini, Dion memberikan penghormatan kepada mendiang “mentor kesayangannya” Quincy Jones.

“Saya merasa terhormat bisa bekerja sama dengan Quincy, itu adalah mimpi yang jadi kenyataan."

"Dalam sesi kami, intuisi musikalnya sungguh mendalam – ia membantu saya menangkap ‘sepotong kecil surga.’ Quincy selalu tahu persis apa yang dibutuhkan setiap lagu."

“Selain kebaikan dan prestasinya yang tak terhitung, saya juga mengaguminya atas karya filantropisnya yang bermanfaat bagi seni, kelaparan global, dan kaum muda yang kurang mampu. Jangkauannya benar-benar meluas ke seluruh penjuru dunia!” (kpo)