Kanye West mengecam penyiar Don Lemon setelah mendapat reaksi keras atas aksi telanjang bundarnya di Grammy Awards.

Sensasi penyanyi rap berusia 47 tahun itu, yang juga dikenal dengan nama Ye, memicu kemarahan pada Minggu malam ketika ia berjalan di karpet merah Grammy Awards bersama istrinya Bianca Censori, 30 - di mana ia tampak menuntutnya untuk telanjang.

Penggemar musik tercengang ketika Censori melepaskan mantel berbulu besarnya untuk memperlihatkan gaun mini yang benar-benar transparan di baliknya sehingga membuatnya benar-benar terbuka karena ia tidak mengenakan pakaian dalam.

Laporan menunjukkan bahwa West dan istrinya dikeluarkan dari upacara tersebut karena aksi itu - tetapi ia menyiratkan bahwa ini tidak benar, dan mengarahkannya pada Lemon, 58, dalam prosesnya.

Membagikan foto mantan pembawa acara CNN di Instagram, penyanyi Jesus Walks itu menulis,"Orang konyol inilah yang memulai rumor bahwa saya dan istri saya dikeluarkan dari Grammy selama 3 dekade berinovasi musik dan mereka selalu menyebalkan seperti ini."

Aksi West dan Censori telah memicu kecaman luas - dengan kekhawatiran bahwa ia tampak memerintah istrinya di karpet merah.

Satu laporan menyatakan bahwa West mungkin telah kehilangan kontrak senilai $20 juta atau setara lebih dari Rp 320 miliar untuk tampil di sejumlah pertunjukan di Jepang, tempat ia tinggal selama sebagian besar tahun lalu, menyusul kemarahan publik atas insiden tersebut.

"Jepang sedang mengalami kebangkitan budaya tentang hak-hak perempuan dan gerakan MeToo sangat kuat di sini," kata seorang sumber kepada Daily Mail.

"Apa yang ia lakukan dipandang sebagai tindakan kontrol koersif yang sama sekali tidak dapat diterima. Ia telah sepenuhnya salah menilai Jepang secara budaya."