Legenda rock prog - juga termasuk Phil Collins dan Tony Banks - memainkan konser terakhir mereka di arena The O2 London pada 26 Maret 2022. Salah satu anggota pendiri Mike Rutherford mengakui hal itu mulai menjadi nyata baginya ketika dia melihat daftar lagu mereka dan melihat hanya ada sedikit lagu yang tersisa untuk dibawakan.

Berbicara kepada majalah Classic Rock, dia bkilang,"Sangat menyenangkan setelah itu ketika semua orang, termasuk Peter [Gabriel] dan Richard McPhail [manajer tur dari tahun 70-an), bersama-sama di ruang ganti. Selain itu, kami terus menutup di belakang panggung."

"Tapi pertunjukan yang sebenarnya terasa aneh. Saya baik-baik saja sampai saya melihat di setlist saya bahwa hanya tersisa empat lagu. Melihatnya di media cetak membuat saya emosional, tetapi setelah melewati semua masalah dengan Covid, rasanya sangat menyenangkan untuk melihat semuanya."

Namun, Mike, 72, mengakui tur terakhir mereka yang berjudul 'The Last Domino?', adalah sebuah "kegembiraan". "Saya cenderung lupa betapa musik berarti bagi kehidupan orang. Misalnya, kami melakukan beberapa pertunjukan di Amerika di kota yang tidak pernah kami mainkan selama 30 tahun dan terjual habis pada malam kedua."

"Itu membuktikan betapa indahnya mencapai Genesis. Ada beberapa kesedihan, tapi saya benar-benar menikmati tur terakhir kami. Selalu menyenangkan berada di atas panggung bersama Phil dan Tony," ujarnya seperti dilansir MusicNews.

Sementara band lainnya, Mike and The Mechanics, memulai tur, yang dimulai di York pada 12 April, dan mereka akan bergabung dengan putra Phil, Nic Collins pada drum karena Gary Wallis menjalani perawatan medis.

Drummer berusia 21 tahun itu juga berada di belakang kit menggantikan ayahnya yang berusia 72 tahun di tur Genesis, karena cedera tulang belakang, dia berjuang untuk tampil dalam beberapa tahun terakhir, harus duduk untuk bernyanyi dan bermain tamborin.