Dalam sebuah wawancara yang dirilis hanya dua hari sebelum kematian Liam Payne, mantan tunangannya, Maya Henry, membuka diri tentang bagaimana Liam mempermainkan kematian dalam percakapan terbaru mereka.

Meskipun mereka putus pada Mei 2022, Maya mengatakan bahwa Liam masih menghubunginya.

Dia bahkan memutuskan untuk mengambil tindakan hukum minggu ini setelah Liam "berulang kali" menghubunginya.

Liam meninggal secara tragis pada usia 31 tahun pada hari Rabu (16 Oktober) setelah terjatuh.

Saat tampil di podcast The Internet Is Dead, Maya berbicara tentang hubungan sebelumnya dengan Liam dan bagaimana dia merasa Liam memanipulasinya agar merasa kasihan padanya.

“Saya selalu merasa itu adalah taktik manipulasi Saya selalu merasa seperti itu agar saya terus merasa kasihan padanya,” kata Maya.

“Dia selalu mengirimiku pesan sejak kami putus, seperti ‘Oh, aku tidak sehat.’ Dia selalu bermain dengan kematian dan berkata, ‘Yah, aku akan mati. Aku tidak baik-baik saja.’”

Dia melanjutkan, “Ada satu waktu ketika aku mencoba untuk mendapatkan bantuannya dan dia tidak mau menerimanya. Dia akan mengirim pesan kepada ibuku, ‘Aku tidak baik-baik saja, minta Maya untuk menghubungiku.’ Karena aku tidak mau menanggapi. Dan itu selalu siklus yang sama.”

Maya mengatakan Liam terus menghubunginya dan keluarganya setelah dia mengumumkan bukunya pada Februari 2024. Dia akan terus menawarkan bantuan kepadanya, terlepas dari semua yang telah mereka lalui.

“Misalnya, ketika aku mengumumkan bukuku, dia melakukan hal yang sama. Dia menelepon ibuku, ‘Kurasa aku tidak akan hidup lama lagi.’"

"Dan aku tidak bermain dengan kematian, jadi jika kamu mengatakan ini, aku akan mencoba dan membantumu tidak peduli apa yang telah kamu lakukan dan aku pikir dia memanfaatkan kebaikan keluargaku,” kata Maya.

“Jadi saya seperti berkata, ‘Jika kamu ingin kembali ke rehabilitasi, saya akan membantumu.’ Bukannya saya ingin kembali bersamanya, tetapi dia tetap anak seseorang, dia tetap saudara seseorang. Jika itu saudara saya, saya juga ingin seseorang membantunya,” katanya. (kpo)