Pihak berwenang di Buenos Aires telah meluncurkan penyelidikan atas kematian Liam Payne.

Mantan bintang One Direction itu meninggal pada hari Rabu (16/10), pada usia 31 tahun, setelah jatuh dari balkon hotelnya di ibu kota Argentina.

Polisi Buenos Aires mengatakan dalam sebuah pernyataan: "Liam James Payne, komposer dan gitaris, mantan anggota band One Direction, meninggal hari ini setelah jatuh dari lantai tiga sebuah hotel di Palermo."

Pihak berwenang setempat kini tengah menyelidiki insiden tersebut dan melakukan otopsi.

Alberto Crescenti, kepala sistem medis darurat negara, telah mengonfirmasi bahwa bintang pop itu jatuh ke halaman dalam Hotel CasaSur Palermo.

Crescenti mengatakan kepada saluran TV Todo Noticias Argentina. "Beberapa menit kemudian [tim] darurat tiba dan mengonfirmasi kematian pria ini yang kemudian kami ketahui berasal dari sebuah grup musik."

"Dia mengalami cedera yang tidak dapat disembuhkan akibat terjatuh. Tidak ada cara untuk melakukan apa pun."

Liam telah terbuka tentang perjuangan pribadinya dalam beberapa tahun terakhir, dan sebelumnya dia mengaku berjuang melawan kecanduan selama turnya.

Penyanyi itu menjelaskan kepada surat kabar Guardian pada tahun 2019. "Melakukan pertunjukan untuk ribuan orang, lalu terjebak sendirian di negara tempat Anda tidak dapat pergi ke mana pun – apa lagi yang akan Anda lakukan? Minibar selalu ada."

Liam juga menjalani terapi selama dua tahun, setelah One Direction mengumumkan hiatus mereka pada tahun 2016.

Bintang pop itu mengakui bahwa awalnya dia berjuang untuk menghadapi kehidupan di luar grup.

Liam - yang bergabung dengan boy band papan atas itu saat remaja - berbagi. "Sulit pada awalnya, karena saya tidak benar-benar tahu apa pun tentang diri saya sendiri. "Rasanya sedikit mati rasa." (kpo)