Film biografi Michael Jackson kemungkinan akan mengalami penundaan yang lama karena kabarnya perlu perombakan besar-besaran.

'Michael' - yang dibuat dengan kerja sama keluarga mendiang penyanyi tersebut dan dibintangi oleh keponakannya Jaafar Jackson sebagai pemeran utama - dikatakan mengalami masalah dengan babak ketiganya.

Ini karena penggambaran tuduhan pelecehan yang dibuat oleh Jordan Chandler yang saat itu berusia 13 tahun, yang memperlihatkan remaja tersebut bersaksi bahwa pembuat lagu hit 'Thriller' tersebut telah melakukan "kontak seksual yang menyinggung" sebelum menerima penyelesaian di luar pengadilan sebesar 23 juta dolar dan Jackson tidak didakwa atas tuduhan tersebut.

Dan menurut salah satu pendiri Puck, Matthew Belloni, tim Jackson diduga menandatangani perjanjian yang melarang mereka untuk mendramatisir keluarga Chandler atau kisah mereka, yang membuat "beberapa adegan kunci" tidak dapat digunakan.

Jurnalis tersebut menyarankan bahwa akhir film harus ditulis ulang dan direkam ulang karena sebagian besar alur cerita selanjutnya "bergantung secara khusus pada dampak sirkus Chandler".

Ia menulis,"Dalam naskah yang saya baca – yang saya dengar sudah mendekati final, tetapi jelas hal-hal ini sering direvisi – rangkaian menegangkan melibatkan John Branca (Miles Teller), Johnnie Cochran (Derek Luke), dan pengacara Jackson lainnya yang mendiskusikan apakah akan membayar Chandler dan keluarganya."

“Pada satu titik, para pengacara memutar rekaman yang memalukan, yang diajukan di pengadilan, tentang ayah Jordan yang mengancam akan memanfaatkan tuduhan putranya untuk ‘menghancurkan’ karier mantan istrinya dan Jackson.

“Adegan-adegan berikutnya mendramatisir penyelidikan polisi yang ekstensif, termasuk penggeledahan telanjang yang ‘menimbulkan trauma’ terhadap Michael yang meninggalkan bekas luka seumur hidupnya”.

Laporan tersebut mengklaim bahwa pengungkapan itu baru dilakukan setelah sutradara Antoine Fuqua telah menyelesaikan syuting, sehingga akan memerlukan pengambilan gambar ulang yang ekstensif.

Tetapi sumber-sumber "yakin" dan "berharap" masalah-masalah tersebut akan terselesaikan.

Namun, orang dalam lainnya mengecilkan dugaan bahwa film itu sekarang "dalam kekacauan total".

"Film biografi Michael Jackson tidak dalam kekacauan total. Berita utama yang menghasut tentang penghentian yang mengharukan itu sama sekali tidak benar," ujar seorang sumber kepada majalah People.

"Film ini terus berlanjut, dan pengambilan gambar ulang akan dilakukan pada bulan Maret."

Sebelumnya, Fuqua memberi bocoran bahwa film tersebut akan mencakup bagian "yang baik, yang buruk, dan yang jelek" dari kehidupan dan karier sang bintang utama 'You Are Not Alone'.

"Hanya untuk menyampaikan fakta yang kita ketahui, tentang sang seniman, tentang pria itu, tentang manusia. Anda tahu, yang baik, yang buruk, dan yang jelek." tuturnya kepada Entertainment Weekly.

Sutradara tersebut menambahkan bahwa ia "terpesona" oleh seberapa banyak Jaafar - putra dari saudara laki-laki Michael, Jermaine Jackson - mampu meniru pamannya, terutama tarian dan nyanyiannya.

"Sungguh luar biasa betapa ia mirip Michael. Kedengarannya seperti dia, menari seperti dia, bernyanyi seperti dia. Sungguh luar biasa," kata pembuat film 'The Magnificent Seven' itu.

"Graham King, yang merupakan produser yang fantastis, menemukannya, dan memperkenalkannya kepada saya, dan saya terpesona."