Rush kembali dan telah mengumumkan tur reuni di seluruh Amerika Utara yang akan dimulai tahun depan – cari tahu selengkapnya di bawah ini.

Band rock progresif legendaris asal Kanada ini terakhir kali tampil bersama dalam tur perpisahan pada tahun 2015, memainkan 35 pertunjukan utama di seluruh Amerika Utara, setelah terbentuk lebih dari empat dekade sebelumnya.

Drummer Neil Peart meninggal dunia karena kanker otak di awal tahun 2020, di usia 67 tahun.

Senin malam (6/10), Geddy Lee dan Alex Lifeson mengejutkan penggemar dengan mengumumkan di media sosial bahwa mereka akan kembali bersama untuk serangkaian pertunjukan pada tahun 2026.

Dalam sebuah klip, Lee dan Lifeson terlihat sedang bermain musik di studio rumah Geddy, sebelum Geddy berkata: “Setelah tahun 2015, itu adalah masa yang sangat sunyi dan menyedihkan."

"Dan ketika saya mengingat kembali konser penghormatan untuk Taylor Hawkins, kami naik panggung dan memainkan lagu-lagu kami untuk pertama kalinya setelah sekian lama."

"Ada perasaan istimewa yang menyertainya. Pahit-manis karena alasan yang jelas.”

“Ketika kami mulai bermain musik lagi di sini, rasanya seperti kelanjutan dari momen itu."

"Kalian bahkan lebih bersemangat daripada saya. Dan itulah yang menempatkan kami dalam situasi yang mengerikan ini,” canda Lee sambil tersenyum.

“Kami harus mengumumkan bahwa kami telah membuat keputusan untuk kembali tur.”

Alex Lifeson menoleh ke kamera dan berkata dengan riang. “Hai, kami akan tur lagi! Sampai jumpa lagi! Rasanya luar biasa. Kami musisi sekaligus pemain, dan musik kami istimewa.”

Di bagian akhir klip, para musisi mengonfirmasi bahwa setiap pertunjukan akan menampilkan penghormatan untuk mendiang drummer Neil Peart: “Akan sangat indah bisa merayakannya setiap malam.”

Mengenai siapa yang akan mengambil alih takhta drum, Lee mengumumkan: “Bagaimana kami bisa menggantikan seseorang yang tak tergantikan? Saya sudah mendengar dari Scully, teknisi bass saya, yang pernah tur bersama Jeff Beck."

"Dan dia pernah bekerja dengan drummer bernama Anikka Nilles, dan dia menyebutkan betapa mengesankannya dia, betapa berbakat dan musikalnya dia. Dan hebat.”

"Saya rasa bermain dengannya mulai memberi semangat bagi kami, ketika kami mendengar lagu-lagu itu kembali hidup."

"Baru setelah sesi latihan yang sukses dengannya, saya merasa seperti, 'Ya, kita bisa melakukan ini. Kita bisa melakukannya dengan baik dan ini akan menyenangkan.'"

Lee – yang juga bernyanyi di band, dan terkadang memainkan kibor dan instrumen lain di atas panggung – juga menyarankan bahwa ia ingin fokus pada vokal dan permainan basnya untuk penampilan mendatang.

"Saya rasa kami akan menambahkan lebih banyak anggota di atas panggung, mungkin seorang pemain kibor."

"Saya pikir untuk lagu-lagu seperti 'Tom Sawyer', penting bagi saya untuk memainkan bagian-bagian kibor yang menjadi ciri khas mereka."

Tur reuni ini diberi nama 'Fifty Something', dan akan merayakan ulang tahun ke-50 band.

Sejauh ini, tanggal yang diumumkan hanya untuk Amerika Utara, dimulai dengan dua pertunjukan di Los Angeles pada Juni 2026.

Tur lainnya termasuk Fort Worth, Toronto, Mexico City, Chicago, Cleveland, dan New York.

Para penggemar kini dapat mendaftar untuk pra-penjualan artis Rush hingga 9 Oktober, dengan pra-penjualan dimulai pada 13 Oktober. Tiket umum mulai dijual pada 17 Oktober.

Pengumuman tur comeback Rush muncul setelah Lifeson tampaknya mengesampingkan reuni awal tahun ini setelah merenungkan penampilan mereka di konser penghormatan Taylor Hawkins.

"Energinya fantastis di sekitar pertunjukan itu, saya tahu, dan terkadang saya bangun dengan keinginan untuk keluar dan tur lagi, terkadang tidak."

"Selama empat puluh tahun Rush mengikutsertakan Neil, dan saya rasa menggabungkan versi baru tidak akan menghasilkan keajaiban yang sama."

"Namun setelah beberapa minggu, rasa kehilangan itu mereda dan saya menyadari bahwa terlepas dari semua rasa sakit kehilangan, Rush tampil dengan gemilang dan bermain sebaik sebelumnya dengan salah satu pertunjukan panggung terbaik kami di R40."

"Saya rasa saya lebih suka dikenang karena warisan itu daripada kembali sebagai band penghormatan Rush terbaik."

Alex Lifeson, Neil Peart, dan Geddy Lee