Home > Musik

Paul Stanley: KISS Harus Dipanggil PISS

Rock Hall bersikeras Stanley tampil dengan Ace dan Peter, bukan Tommy Thayer dan Eric Singer.
IG/paulstanleylive/Paul Stanley dengan lukisan karyanya
IG/paulstanleylive/Paul Stanley dengan lukisan karyanya

Paul Stanley mengatakan 'reuni' dari lineup asli KISS akan lebih seperti PISS. Pendiri, vokalis, gitaris ritem, dan vokalis utama dari band hard rock Kiss Paul Stanley berbicara tentang ide reuni dari lineup asli KISS. Penyanyi kelahiran 20 Januari 1952 itu mengatakan bahwa KISS akan lebih seperti PISS.

KISS dibentuk oleh Stanley, penyanyi dan bassis Gene Simmons, gitaris Ace Frehley dan drummer Peter Criss pada tahun 1973. Namun, Frehley dan Criss kemudian meninggalkan band pada tahun 80-an. Dalam bentuk mereka saat ini, KISS menampilkan Stanley, Simmons, gitaris Tommy Thayer dan drummer Eric Singer.

Stanley ditanya mengapa band tidak tampil di induksi Rock & Roll Hall Of Fame pada tahun 2014. Stanley menuding Rock Hall bersikeras agar dia dan Gene harus tampil dengan Ace dan Peter lagi, bukan rekan seband saat ini, Tommy Thayer dan Eric Singer.

Berbicara di The Howard Stern Show, dia bilang,“Pada titik ini, itu akan merendahkan band, dan juga akan membuat beberapa orang bingung. Karena jika kalian melihat orang di atas panggung yang terlihat seperti KISS, mungkin kita harus dipanggil PISS.”

IG/paulstanleylive/Paul Stanley di atas panggung
IG/paulstanleylive/Paul Stanley di atas panggung

Seperti ditulis MusicNews, pelantun 'Crazy Crazy Nights' itu menuduh Rock + Roll Hall of Fame munafik dan "sengaja" memblokir induksi mereka selama bertahun-tahun sebelum akhirnya dimasukkan. “Kemunafikannya adalah kami bukan band yang mereka sukai. Mereka sengaja menahan kami selama 15 tahun."

“Dan bagi kami, itu benar-benar tidak adil. Karena kami terlalu bangga dengan line-up ini, yaitu KISS, dan telah menjadi KISS selama 20 tahun. Itu bukan pendatang baru. Ini adalah band yang membawa bendera dan benar-benar membawanya ke level yang lebih tinggi. Ini adalah band yang selalu saya impikan.”

× Image