Rekaman grup legendaris tahun 60-an dari "periode emas di AS" The Hollies, termasuk lagu klasik tahun 1972 'Long Cool Woman (in a Black Dress)', kini dimiliki oleh label besar. "Sejarah BMG sebagai penjaga tepercaya dari beberapa karya musik terbesar memastikan kami tahu musik dan warisan kami akan terus hidup untuk generasi mendatang," kata The Hollies.

Thomas Scherer, Presiden Repertoar dan Pemasaran BMG, New York dan Los Angeles, menambahkan,“The Hollies mempelopori 'The British Invasion' tahun 60, dan kami senang telah mendapatkan hak atas periode emas mereka di AS, termasuk Long Cool Woman (in a Black Dress). Kami merasa terhormat untuk mewakili warisan kreatif mereka yang berkelanjutan.”

Seperti dilansir MusicNews, The Rock and Roll Hall of Famers, yang menandai ulang tahun ke-60 mereka dengan pertunjukan langsung pada tahun 2022, akan memulai tur baru melanjutkan perayaan tonggak sejarah. Menampilkan anggota asli Bobby Elliott dan Tony Hicks, tur dimulai pada 16 September di Blackburn di King George's Hall dan akan berakhir pada 9 November di London Palladium.

Selain drummer Bobby dan gitaris Tony, lineup juga akan menyertakan penyanyi utama Peter Howarth, pemain bass Ray Stiles, kibordis Ian Parker dan gitaris ritem Steve Lauri. Fans dapat mengharapkan semua hit, termasuk 'Long Cool Woman (In a Black Dress)', 'The Air That I Breathe', 'He Ain't Heavy, He's My Brother' dan 'Bus Stop'.

Grup ini telah menghabiskan total 263 minggu di 40 besar di Inggris, dan mereka telah tampil terus menerus sejak dibentuk pada tahun 1962. Jejak mereka juga ditampilkan dalam film dan iklan selama bertahun-tahun.

Pada 1995, Hollies dianugerahi Ivor Novello atas kontribusi luar biasa mereka pada musik Inggris. Pada 2010, grup tersebut dilantik ke American Rock and Roll Hall of Fame sebagai pengakuan atas "dampak mereka terhadap evolusi, pengembangan, dan pelestarian Rock and Roll".