Lady Gaga akan menjadi bintang utama konser di Pantai Copacabana, demikian yang dikonfirmasi oleh Wali Kota Rio de Janeiro Eduardo Paes.

Setelah Ratu Pop Madonna mengakhiri tur 'Celebration'-nya dengan menggelar konser terbesarnya di kota Brasil tahun lalu - tampil di hadapan 1,6 juta penggemar yang memecahkan rekor di Pantai Copacabana - penyanyi hits 'Abracadabra' itu adalah megabintang berikutnya yang akan menghibur banyak orang di Rio pada 3 Mei.

Berbicara kepada RedeTV, Eduardo mengumumkan: "3 Mei, Lady Gaga di Rio de Janeiro - ini pertama kalinya saya mengonfirmasinya."

Menjelaskan alasannya mendatangkan bintang-bintang besar ke kota itu. "Saya melihat acara-acara besar seperti ini - acara-acara itu meningkatkan ekonomi, menciptakan peluang, dan mempromosikan kota," ujar Eduardo.

"Rio berkembang pesat berkat pencitraan mereknya. Kami menjadi tuan rumah Madonna tahun lalu, dan tahun ini, Lady Gaga. Nah, itu yang saya katakan."

Gaga pertama kali tampil di Brasil pada tahun 2012. Lima tahun kemudian, pada tahun 2017, ia dijadwalkan kembali untuk Rock in Rio tetapi harus membatalkannya pada menit terakhir karena sakit punggung parah yang disebabkan oleh fibromyalgia, membuat penggemar kecewa.

Gaga saat ini bersiap untuk merilis album studio ketujuhnya yang sangat ditunggu-tunggu, 'Mayhem', pada tanggal 7 Maret.

Pembuat lagu hit 'Born This Way' itu mengatakan dalam sebuah pernyataan tentang tindak lanjut dari 'Chromatica' tahun 2020.

"Album ini dimulai saat saya menghadapi rasa takut untuk kembali ke musik pop yang disukai penggemar pertama saya."

Album ini menampilkan singel sebelumnya 'Disease', 'Die with a Smile' yang menampilkan Bruno Mars, dan lagu terbaru, 'Abracadabra'.

Gaga baru-baru ini menggoda bahwa album barunya "melanggar banyak aturan".

"Rekaman ini terasa bagus bagi saya. Kedengarannya bagus. Album ini melanggar banyak aturan dan sangat menyenangkan," kata Gaga kepada ELLE UK edisi Maret 2025.

"Mayhem adalah tentang mengikuti kekacauan Anda sendiri ke dalam setiap sudut kehidupan yang Anda tuju," kata pemenang Grammy itu.

"Dan dengan cara itu, album ini tentang mengikuti lagu-lagunya. Menulis banyak lagu seperti yang saya lakukan untuk album ini adalah kerja keras yang penuh cinta. Dan kemudian Anda harus sangat kejam pada akhirnya."