Bruce Springsteen kembali mengecam Donald Trump dari panggung Tur Land of Hopes and Dreams-nya Sabtu malam (17 Mei) di Manchester, Inggris.

Los Angeles Times melaporkan bahwa Boss tidak mundur dari pendiriannya terhadap Trump akhir pekan ini, setelah presiden AS itu menyebut Springsteen "sangat dilebih-lebihkan," "bodoh seperti batu" dan "rocker yang sudah kering (kulitnya mengelupas!)" dalam sebuah posting di Truth Social.

Kata-kata kasar itu merupakan reaksi Trump terhadap musisi itu yang menyebut "pemerintahan presiden yang korup, tidak kompeten, dan pengkhianat" pada pembukaan turnya di awal minggu.

"Hal-hal yang terjadi saat ini mengubah hakikat demokrasi negara kita, dan hal itu terlalu penting untuk diabaikan," kata Springsteen kepada khalayak dalam pidato tiga menit di panggung Co-op Live Manchester pada hari Sabtu, seperti yang terdengar dalam sebuah video yang diunggah oleh L.A. Times.

"Di negara saya, mereka menganiaya orang-orang karena hak mereka untuk berbicara bebas dan menyuarakan perbedaan pendapat mereka. Itulah yang terjadi sekarang," kata Springsteen, menggemakan apa yang pernah ia bicarakan di acaranya pada 14 Mei.

"Di Amerika, orang-orang terkaya merasa puas dengan membiarkan anak-anak termiskin di dunia menderita sakit dan mati."

"Itulah yang terjadi sekarang. Di negara saya, mereka merasa senang atas penderitaan yang mereka timpakan pada pekerja Amerika yang setia."

Springsteen melanjutkan, “Mereka memindahkan penduduk dari jalanan Amerika tanpa proses hukum yang semestinya dan menempatkan mereka di pusat penahanan asing sebagai tahanan."

"Itulah yang terjadi sekarang. Mayoritas wakil rakyat kita yang terpilih sama sekali gagal melindungi rakyat Amerika dari penyalahgunaan kekuasaan presiden yang tidak layak dan pemerintah yang nakal."

"Mereka tidak peduli atau tidak tahu apa artinya menjadi warga Amerika yang sejati.”

Dalam nada optimisme yang mengutip novelis dan aktivis hak sipil James Baldwin, ia menambahkan, “Amerika yang selama 50 tahun saya nyanyikan untuk Anda adalah nyata."

"Terlepas dari banyaknya kesalahannya, ini adalah negara yang hebat dengan orang-orang yang hebat, dan kita akan bertahan hidup di momen ini."

"Yah, saya punya harapan, karena saya percaya pada kebenaran dari apa yang dikatakan penulis Amerika yang hebat James Baldwin. Ia berkata, ‘Di dunia ini, tidak ada banyak kemanusiaan seperti yang diinginkan, tetapi cukup.’”

Pada hari Jumat, setelah Springsteen berbagi pemikiran serupa dari panggung pada malam pembukaan turnya, Trump menanggapi di Truth Social.

Ia menulis,“Saya melihat bahwa Bruce Springsteen yang Sangat Dilebih-lebihkan pergi ke Negara Asing untuk berbicara buruk tentang Presiden Amerika Serikat."

"Tidak pernah menyukainya, tidak pernah menyukai musiknya, atau Politik Kiri Radikalnya dan, yang terpenting, ia bukan orang yang berbakat — Hanya seorang JERK yang suka memaksa dan menyebalkan, yang dengan sungguh-sungguh mendukung Joe Biden yang Curang, seorang BODOH yang tidak kompeten secara mental, dan Presiden TERBURUK YANG PERNAH ADA, yang hampir menghancurkan Negara kita."

"Sleepy Joe tidak tahu apa yang sedang dilakukannya, tetapi Springsteen 'bodoh seperti batu,' dan tidak dapat melihat apa yang sedang terjadi, atau bisakah dia (yang bahkan lebih buruk!)?"

"Rocker yang 'kulitnya kering' ini (kulitnya sudah mengelupas!) seharusnya TUTUP MULUTNYA sampai dia kembali ke Negara, itu hanya 'makanan standar.' Kemudian kita semua akan melihat bagaimana hasilnya untuknya!"