Home > News

Fosil yang Hampir Lengkap di Argentina Merupakan Salah Satu Dinosaurus Tertua di Dunia

Ilmuwan Argentina telah menemukan fosil tulang dari salah satu spesies dinosaurus tertua di dunia di Pegunungan Andes.
Rekonstruksi artistik dinosaurus Huayracursor jaguensis. Ini adalah contoh paling awal peningkatan massa tubuh dan pemanjangan leher pada hewan-hewan ini. (Jorge Blanco)
Rekonstruksi artistik dinosaurus Huayracursor jaguensis. Ini adalah contoh paling awal peningkatan massa tubuh dan pemanjangan leher pada hewan-hewan ini. (Jorge Blanco)

Ilmuwan Argentina telah menemukan fosil tulang dari salah satu spesies dinosaurus tertua di dunia di Pegunungan Andes, lembaga penelitian CONICET mengumumkan pada hari Rabu, pekan lalu.

Sebuah tim paleontologi yang dipimpin oleh lembaga tersebut menemukan kerangka yang hampir lengkap dari reptil kecil berleher panjang, bernama Huayracursor jaguensis, pada ketinggian 3.000 meter (9.842 kaki) di barat laut Argentina.

Tim tersebut menemukan sebagian tengkorak dinosaurus, kolom vertebra lengkap yang memanjang hingga ekor, serta tungkai depan dan belakang yang hampir utuh, kata CONICET.

Penemuan ini dipublikasikan di majalah Nature, dan para penulis mengatakan bahwa penemuan ini dapat memberikan informasi bagi studi tentang evolusi.

Agustin Martinelli, salah satu penulis, mengatakan bahwa Huayracursor diperkirakan telah menjelajahi bumi antara 230 dan 225 juta tahun yang lalu, menjadikannya salah satu dinosaurus tertua di dunia.

Spesies ini hidup pada akhir periode Trias, ketika dinosaurus pertama dan nenek moyang mamalia mulai muncul, kata para peneliti.

Meskipun spesies yang ditemukan ini merupakan bagian dari garis keturunan dinosaurus herbivora yang mencakup raksasa berleher panjang, para peneliti mencatat bahwa Huayracursor jaguensis dewasa hanya berukuran panjang sekitar dua meter dan berat sekitar 18 kilogram (40 pon).

× Image