Shakira akan menerima penghargaan Video Vanguard di MTV Video Music Awards. Pelantun asal Kolombia ini akan membuat sejarah di VMA dengan menjadi artis Amerika Selatan pertama yang menerima penghargaan bergengsi tersebut pada 12 September.

Shakira juga akan menjadi orang Latin kedua yang memenangkan penghargaan tersebut, setelah Jennifer Lopez, yang menerima penghargaan tersebut pada 2018.

Selain itu, perempuan berusia 46 tahun ini akan tampil di VMA untuk pertama kalinya dalam 17 tahun. Dalam beberapa tahun terakhir, sudah menjadi tradisi bahwa penerima penghargaan tampil di upacara penghargaan, biasanya membawakan lagu-lagu hits mereka yang paling terkenal. Ini dimulai pada tahun 2013 dengan Justin Timberlake.

Selama beberapa tahun terakhir perempuan mendominasi kategori ini. Penyanyi The Whenever, Wherever itu mengikuti Nicki Minaj (2022), Missy Elliot (2019), JLo (2018), Pink (2017) dan Rihanna (2016). Kanye West adalah artis pria terakhir yang memenangkan penghargaan tersebut pada tahun 2015.

Pada bulan Januari, Shakira memulai debut kolaborasi Bizarrap Bzrp Music Sessions, Vol. 53, yang mencapai No. 9 di Hot 100. Dia juga menjadi vokalis wanita pertama yang mencapai 10 besar dengan lagu berbahasa Spanyol. Lagu tersebut juga membuat pemainnya mencetak 14 Rekor Dunia Guinness, termasuk video Latin yang paling banyak dilihat di YouTube dalam 24 jam.

Artis Waka Waka itu telah dinominasikan untuk empat penghargaan di VMA tahun ini: Artist of The Year, Kolaborasi Terbaik untuknya dan lagu Karol G TGQ, Latin Terbaik untuk Acróstico - single ketiga dari album studio ke-12 mendatangnya - dan Video Vanguard menghadiahkan. VMA 2023 akan disiarkan langsung dari Prudential Center di Newark, New Jersey, pada 12 September.