Vitamin C, yang juga dikenal sebagai asam askorbat, adalah nutrisi yang banyak dari kita anggap penting untuk menjaga kesehatan.

Ditemukan dalam buah-buahan seperti jeruk dan sayuran seperti brokoli, vitamin ini umumnya dikaitkan dengan pencegahan masuk angin.

Tetapi tahukah Anda bahwa vitamin C memiliki fungsi yang jauh lebih dari itu?

Penelitian menunjukkan bahwa vitamin C memainkan peran penting dalam mencegah penyakit kronis seperti penyakit jantung, kanker, dan diabetes.

Mari kita bahas bagaimana nutrisi yang kecil namun kuat ini mendukung kesehatan jangka panjang kita.

Vitamin C adalah antioksidan, yang berarti membantu melindungi sel-sel kita dari kerusakan yang disebabkan oleh molekul berbahaya yang disebut radikal bebas.

Radikal bebas diproduksi dalam tubuh secara alami, tetapi kadarnya dapat meningkat karena faktor-faktor seperti merokok, polusi, dan pola makan yang buruk.

Seiring waktu, kerusakan ini dapat menyebabkan penyakit kronis. Dengan menetralkan radikal bebas, vitamin C mengurangi risiko kerusakan tersebut, bertindak sebagai perisai bagi sel-sel tubuh Anda.

Salah satu manfaat vitamin C yang paling banyak diteliti adalah kemampuannya untuk mengurangi risiko penyakit jantung.

Penyakit jantung merupakan penyebab utama kematian di seluruh dunia, dan penelitian menunjukkan bahwa vitamin C dapat membantu dalam beberapa cara.

Misalnya, vitamin C terbukti dapat menurunkan tekanan darah dan mengurangi kadar kolesterol LDL "jahat", sekaligus meningkatkan kolesterol HDL "baik".

Penelitian juga menunjukkan bahwa orang dengan kadar vitamin C yang lebih tinggi dalam darahnya cenderung memiliki arteri yang lebih sehat, yang mengurangi risiko serangan jantung dan stroke.

Pencegahan kanker merupakan area lain yang menjanjikan dari vitamin C. Sementara penelitian masih berlangsung, beberapa penelitian menunjukkan bahwa vitamin C dapat memperlambat pertumbuhan jenis sel kanker tertentu dan meningkatkan efektivitas pengobatan kanker.

Hal ini karena vitamin C mendukung sistem kekebalan tubuh, yang membantu tubuh melawan kanker.

Selain itu, sifat antioksidannya membantu melindungi DNA dari kerusakan, yang dapat menyebabkan perkembangan kanker.

Diabetes merupakan kondisi kronis lain yang dapat diatasi dengan vitamin C.

Orang dengan diabetes sering mengalami stres oksidatif tingkat tinggi, yang dapat memperburuk komplikasi seperti kerusakan saraf dan masalah ginjal.

Penelitian telah menemukan bahwa suplementasi vitamin C dapat membantu menurunkan kadar gula darah dan mengurangi stres oksidatif, sehingga menjadikannya tambahan yang berpotensi berharga untuk pengelolaan diabetes.

Vitamin C juga mendukung sistem kekebalan tubuh, membantu tubuh melawan infeksi dengan lebih efektif.

Meskipun hal ini tidak secara langsung mencegah penyakit kronis, sistem kekebalan tubuh yang kuat berkontribusi terhadap kesehatan secara keseluruhan dan mengurangi risiko infeksi yang dapat memperburuk masalah kesehatan yang ada.

Selain itu, vitamin C sangat penting untuk memproduksi kolagen, protein yang membantu menjaga kesehatan kulit, sendi, dan pembuluh darah.

Pembuluh darah yang kuat dan kulit yang sehat bertindak sebagai penghalang terhadap kondisi kronis.

Berapa banyak vitamin C yang kita butuhkan untuk menikmati manfaat ini? Jumlah harian yang direkomendasikan bervariasi menurut usia dan jenis kelamin, tetapi bagi kebanyakan orang dewasa, jumlahnya sekitar 65-90 miligram per hari.

Jumlah ini kira-kira sama dengan jumlah yang ditemukan dalam satu jeruk dan secangkir stroberi jika digabungkan.

Namun, beberapa penelitian menunjukkan dosis yang lebih tinggi mungkin bermanfaat untuk masalah kesehatan tertentu, meskipun sebaiknya konsultasikan dengan dokter sebelum mengonsumsi dalam jumlah besar.

Penting untuk dicatat bahwa vitamin C bekerja paling baik sebagai bagian dari diet seimbang yang kaya buah-buahan, sayuran, dan makanan utuh.

Suplemen dapat membantu, terutama bagi orang-orang yang tidak mendapatkan cukup vitamin dari diet mereka, tetapi suplemen bukanlah pengganti pola makan sehat.

Kesimpulannya, vitamin C lebih dari sekadar obat flu biasa. Perannya dalam mengurangi stres oksidatif, mendukung sistem kekebalan tubuh, dan meningkatkan kesehatan jantung dan metabolisme menjadikannya nutrisi utama untuk mencegah penyakit kronis.

Dengan memasukkan banyak makanan kaya vitamin C dalam pola makan Anda, Anda memberi tubuh Anda alat yang ampuh untuk tetap sehat dalam jangka panjang. (kpo)